Cerpen : Hidup itu sekarang, bukan Kemarin ataupun Esok


Di suatu siang, ada dua orang pemuda.
Mereka sedang memancing disuatu danau. Sebut saja si A dan si B. Mereka setiap hari selalu memancing didanau tersebut. Namun mereka memancing menggunakan cara yang berbeda. Si A memancing dengan
mengunakan sepuluh buah joran yang ia pasang di sekeliling danau tersebut, sedangkan si B ia hanya mengikat tali pancingnya ke jari kakinya, lalu ia berbaring menunggu umpannya dimakan ikan.
Si A setiap hari selalu mendapat ikan yang banyak, berbeda dengan si B yang hanya mendapat 2-3 ekor saja.
Setiap hari selalu begitu. Si A selalu mendapat ikan yang banyak dan si B hanya mendapat beberapa ekor saja.
NAmun pada suatu hari Si A terusik benaknya untuk bertanya pada si B, lalu ia menghampirinya untuk bertanya..

A : Hai, sudah dapat berapakah tangkapanmu hari ini ?
B : Baru dapat satu ekor, kalo kamu ?
A : Aq sudah dapat sepuluh ekor
B : Wah. Banyak juga yang kau dapatkan
A : Iyaa. Bolehkah aq bertanya sesuatu padamu ?
B : Silahkan, Aph yang mau kau tanyakan ?
A : Apakah kau tak ingin sepertiku ?
B : Aph maksudmu ?
A : Apakah kau tak ingin tangkapanmu banyak ?
B : Ya sebenarnya aq ingin banyak tangkapan sepertimu
A : lalu kenapa kau hanya mengikat tali pancingmu ke jari kaki lalu kau hanya berbaring ? kenapa tak mengikuti caraku ?
B : Aq berpikir kalau aq banyak tangkapan, sedangkan yang kubutuhkan hanya sedikit, lalu sisanya untuk aph ?
A : Sisanya Untuk kau tukar dengan uang yang lebih.
B : Lalu kalau aq sudah punya uang yang lebih, untuk aph semua itu ?
A : Belikanlah semua yang kau inginkan
B : setelah keinginanku semua sudah terbeli, aph yang aq harus lakukan setelah itu ?
A : Setelah semua sudah kau dapatkan, pastilah hidupmu kan santai di hari kelak.
B : Apakah kau tak melihatku ?
A : Aph maksudmu ?
B : Kenapa aq harus menunggu nanti untuk bisa santai ? bukankah aq sedang santai sekarang ini ? berbaring, menikmati hari hari yang indah, Waktu adalah hal terbaik yang kau punya, daripada kau menunggu nanti, kenapa kau tak mulai saat ini juga ?
A : ...............................................

Related Posts:

0 Response to "Cerpen : Hidup itu sekarang, bukan Kemarin ataupun Esok"

Post a Comment